IOGBOLA.com – Pemain asal Jerman Mario Gotze konsisten berada didalam bayang-bayang kepahlawanannya terhadap th. 2014, namun ia bisa pergi ke San Siro musim panas ini.
Mario Gotze, yang terkena mencetak gol kemenangan untuk Jerman di final Piala Dunia 2014, di inginkan oleh juara Serie A AC Milan, GOAL sudah memahami.
Rossoner, yang mengakhiri penantian 11 th. untuk menggapai gelar domestik terhadap 2021/22, sudah mendapat banyak dari mencampurkan pemain muda bersama pemain berpengalaman di skuad mereka.
Dengan niat untuk tetap berpegang pada pendekatan itu – yang telah membuat potensi Rafael Leao dan Sandro Tonali berkembang bersama Zlatan Ibrahimovic dan Olivier Giroud – pemain lain kini sedang dicari.
Siapa yang ingin direkrut Milan?
Tim asuhan Stefano Pioli sudah mencapai kesepakatan untuk penyerang Belgia Divock Origi, saat ia memutuskan hubungan dengan raksasa Liga Primer Liverpool.
Pemain berusia 27 tahun tersebut sekarang berstatus bebas transfer dan diperkirakan akan mengambil tantangan baru di sepakbola Italia musim panas ini.
Dia bisa bergabung dengan bintang PSV Gotze, pemain yang mengalami kemerosotan karier setelah memenangkan Piala Dunia, tapi kini ia telah membangun kembali reputasinya di Belanda.
Eks Borussia Dortmund itu menarik minta Milan pada tahun 2020, saat ia mencapai akhir tugas kedua di Die Borussen, namun ia lebih memilih untuk bergabung dengan pasukan Roger Schmidt di Eindhoven.
Ahli taktik asal Jerman itu sekarang telah meninggalkan PSV untuk mengambil kendali Benfica, meninggalkan Gotze dan membuatnya kini mempertimbangkan klub lain.
Berapa harga Gotze?
Milan sekali lagi mengajukan pertanyaan tentang potensi kepindahan Gotze dan menyadari bahwa transfer dengan potongan harga dapat dilakukan.
Dapat dipahami bahwa tawaran €4 juta sampai €5 juta bisa mengaktifkan klausul pelepasan kontrak pemain internasional Jerman itu.
Diskusi sekarang sedang berlangsung di San Siro mengenai penawaran resmi, dengan Gotze telah menunjukkan di PSV bahwa ia mampu mengatasi masalah performanya dan kebugaran yang membuatnya terpuruk di Bayern Munich dan Dortmund.
Dia telah tampil dalam 77 penampilan selama dua musim terakhir, dengan 18 gol dan 18 assist telah ia cetak.
